Friday, May 25, 2018

Yang Perlu Di Siapkan Cadet Melaksanakan Prala

Persiapan Cadet Pelayaran Melaksanakan Prala

Assalamualaikum sobat, salam sejahtera untuk kita semua. . 
Jika kalian para taruna pelayaran yang akan melaksanakan PRALA/PROLA (Praktek Laut)
kali ini saya akan membahas tentang persiapan apa saja yang diperlukan untuk melaksanakan PRALA/PROLA khususnya untuk para cadet calon pelau-pelaut indonesia. 
Dalam praktek laut atau prala umumnya dilaksanakan minimal 8 bulan sampai 1 tahun sesuai standar IMO kegiatan ini wajib dilaksanakan oleh setiap taruna/cadet untuk melengkapi kegiatan belajar guna mendapatkan ijasah pelaut. Prala ini dilaksanakan langsung di atas kapal sesuai jurusan yang anda pilih teknika atau nautika. Dalam ptaktek kerja laut kalian mempraktekan segala hal yang telah dipelajari di kampus dan merasakan asam garam kehidupan di atas kapal, 
disini saya akan membagikan sedikit tips-tips dan pengalaman saya tentang persiapan yang harus dilakukan seorang  sebelum menjalani PRALA di kapal, baik kapal lokal maupun kapal asing.
ini adalah persiapan melaksanakan PRALA Praktek Laut versi GWP KID
1.) Yang pertama Berdoa dan Siap anda harus siapkan mental anda selalu siap dengan yang cocok ataupun yang tidak cocok untuk anda, karena tentu tidak akan tau akan seperti apa kapal yang akan dilaksanakan buat Prala dan berbagai macam sifat orang orang diatas kapal. intinya siap dan selalu berdoa pada Tuhan YME agar selalu diberi kelancaran dan keselamatan

2.) jangan lupan minta restu, doa, dukungan dari orangtua dan orang orang terdekat anda agar selalu diberi kemudahan,keselamatan,dan kelancaran dalam melaksanakan Prala. Jangan lupa juga minta uang sakunya ya hehe karena tanpa doa dukungan dan duit menurutsaya akan terhambat ngga mungkin dong tanpa uang apalagi bagi taruna/cadet yang masih dirumah baru mau mencari perusahaan pelayaran atau berangkat ke mess dari institusi masing masing.

3.)Minta dan bawalah surat pengantar dari kampus  masing-masing (recomended), agar pada saat melamar di perusahaan dapat menjadi pertimbangan pihak perusahaan, terlebih apalagi jika ada senior yang sudah bekerja pada persahaan tersebut, tentunya anda juniornya dari academy atau instantsi yang sama akan di prioritaskan. Berdasarkan pengalaman saya relasi sangat diperlukan anda perlu menghubungi senior ataupun relasi anda yang sudah join diperusahaan tersebut karena tanpa relasi anda hanya akan dianak tirikian oleh perusahaan tersebut karena meskipun hanya Praktek Laut tetapi hampir ribuan orang mencari perusahaan atau kapal untuk praktek laut sehingga membuat persaingan dan disinilah broker atau calo beraksi. Maka dari itu perbanyak relasi

4.)Persiapakan berkas-berkas yang harus dibawa taruna/cadet sebelum berangkat untuk melamar ke perusahaan, seperti SKL,SIB, CV,Surat Kesehatan Sertifikat-sertifikat, Bukpel(seaman book), Passport, Buku kuning(yellow fever), etc. jangan lupa untuk difotocopy dan sebagian fc itu simpan dirumah karena pengalaman dari rekan saya pernah kehilangan sertifikat namun tidak memiliki fc atau bukti yang disimpan dirumah dan itu akan sangat merepotkan, saya harap ini tidak terjadi pada anda. jangan lupa juga untuk membawa alat tulis lengkap dengan penggaris ini deperlukan juga ketika sudah naik kapal untuk mencatat kegiatan harian guna mengisi buku CRB.

5.) Bawalah perlengkapan pribadi seperti pakaian seperlunya saja yang penting adalah baju PDH,Wearpack, alat tulis dan obat obatan bila perlu, tak kalah penting untuk membawa senter karena ini sangat diperlukan dikapal ketika kondisi black out.

6.)Jika anda masih berada di rumah tempat tinggal, belum berangkat keluar daerah untuk mencari perusahaan, seperti berangkat ke mess masing-masing institusi yang kebanyakan berada di kota-kota besar, antara lain jakarta, surabaya, batam, dll. Ada baiknya anda mengirim sebanyak-banyaknya CV (Curuculum Vitae) ke berbagai perusahaan  perusahaan baik secara Online ataupun anda menghubungi relasi atau senior anda kemungkinan dari situ anda akan cepat mendapatkan kapal untuk prala tanpa repot repot kesana kemari mencari perusahaan. Kalaupun datang langsung ke perusahaan anda harus pastikan alamat dan kebenaran perusahaan pelayaran tersebut. awass perusahaan black list!!.

7.)Tidak saya sarankan menggunakan "Calo" atau yang lebih dikenal dengan nama "Broker" di kalangan anak pelayaran, karena kebanyakan dari mereka hanya mencari kesempatan dalam kesempitan kita yang sedang dirundung galau mencari perusahaan dan broker hanya ingin memeras uang kalian dengan mengatasnamakan nama-nama perusahaan yang terkenal, jika memang ada oknum yang anda dapati sedemikian ini telusurilah kebenaran dan seluk beluknya, jangan langsung percaya, jangan malu bertanya pada senior yang berpengalaman so keep safe and keep try brother!.

8.)Ketika melamar ke perusahaan secara langsung persiapkan CV dan berkas berkas kedalam map terlebih dahulu karena dengan ini akan tampak lebih rapi kemudian masuklah dengan sopan menemui crewing perusahaan dan mengatakan maksud tujuan anda, penting juga untuk anda ketehaui dan lakukan, carilah perusahaan yang mempunyai kapal sesuai standarisasi kapal yang harus taruna/cadet naiki saat PRALA, sepengetahuan saya standar untuk cadet nautika :750 GT dan untuk
cadet mesin :750  HP, kerjakan lah paket anda di atas kapal sesuai yang telah di arahkan oleh dosen masing-masing. Ketika pertama di atas kapla perkenalkanlah diri anda dahulu kepada seluruh crew kapal Jangan malu bertanya pada perwira kapal tentang apa yang perlu dikerjakan di atas kapal catat apa yang menurut anda penting dan perlu di ingat,selalu bertindak sopan.

9.)Berdasarkan pengalam saya ada juga yang direkomendasikan dari perusahaan untuk cadet merangkap sebagai oiler, jurumudi dan lain sebagainya jika memang itu tidak mengganggu untuk anda tidak masalah namun harus minta persetujuan bahwa sijil dalam bukpel tetaplah cadet agar tidak menjadi permasalahan dihari berikutnya jangan lupa juga untuk tanyakan uang saku jika memang anda perangkap selain hanya menjadi cadet Prala/Prola.

10.)Tips persiapan terakhir dari saya adalah Sabar dalam menghadapi apapun tetaplah semangat demi cita cita anda  tuk jadi pelaut handal yang baik. Selamat melaksanakan Praktek Laut
mungkin hanya itu tips persiapan-persiapan untuk melaksanakan Prala "Praktek Laut" dari saya semoga bermanfaat dan sukses selau untuk calon pelaut dan pelaut pelaut indonesia. Semoga diberi kelancaran dalam praktek laut pelayaran anda
Apabila ada kesalahan dan kekurangan mohon maaf sebesar-besarnya silahkan komentar dari anda apabila ada yang perlu ditambahakan atau ada masukan untuk saya pribadi GWP KID karena itu yang saya harapkan dan silahkan bagikan ke teman teman pelaut lainnya jika memang tulisan saya ini bermanfaat 
Jales Veva Jaya Mahe!

Saturday, October 28, 2017

Susah Senang

SUSAH-SENANG


Susah dan senang adalah kodrat kehidupan yang keduanya akan datang silih berganti dalam kehidupan manusia. Di atas bumi dan di kolong langit ini tidak ada barang yang pantas dicari, dihindari atau ditolak secara mati-matian. Meskipun demikian manusia itu tentu berusaha mati-matian untuk mencari, menghindari atau menolak sesuatu walaupun itu tidak sepantasnya dicari, ditolak atau dihindarinya.

BACA JUGA:TIPS MENJALANI HIDUP LEBIH BAIK

Pada waktu orang menginginkan sesuatu, pasti ia mengira atau berpendapat bahwa "jika keinginanku tercapai, tentulah aku bahagia dan senang selamanya; dan jika tidak tercapai tentulah aku celaka dan susah selamanya". Pendapat di atas tentu keliru dan salah.
Bukankah sudah beribu-ribu keinginannya yang tercapai, namun ia tetap saja tidak bahagia, melainkan senang sebentar, kemudian susah lagi? Juga sudah beribu-ribu keinginannya yang tidak tercapai namun ia tetap tidak celaka, melainkan bersusah hati sebentar kemudian senang kembali. Jadi pendapat tercapainya keinginan menyebabkan rasa bahagia atau tidak rercapainya keinginan menyebabkan rasa celaka jelaslah keliru. Tetapi setiap keinginan pasti disertai pendapat demikian.

Pokok persoalan yang menjadikan senang dan susah, biasanya adalah keinginan. Akan tetapi bukan tercapainya keinginan yang membuat kita senang selamanya, juga bukan gagalnya keinginan yang membuat kita susah selamanya, melainkan sudah dari hukum asalnya bahwa susah dan senang mesti ada dan datang silih berganti.
Kuncinya, manusia harus menerima hukum ini dulu. Hukum bahwa susah dan senang mesti dijalani bergantian. Penerimaan hukum ini akan mengantarkan manusia pada kelepasan, yaitu kondisi permakluman (merasa biasa saja) pada setiap peristiwa atau kejadian yang dialami, dan akhirnya menumbuhkan kedewasaan dalam menghadapinya karena susah dan senang pasti akan berlalu tidak terperangkap galau atau gelisah yang berlebihan. Saat mengalami kesusahan, tidak terlalu sedih atau menderita, saat mengalami kesenangan tidak gembira berlebihan. Wajar wajar saja semua dijadikan santai. Karena pasti ada masa pergantian.

Keinginan tercapai menimbulkan rasa senang, enak, lega, puas, tenang, gembira. Padahal keinginan ini bila tercapai pasti mulur, memanjang, dalam arti meningkat. Ini berarti hal yang diinginkan itu terus meningkat dan bertambah tak terbatas entah jumlahnya, mutunya sehingga tidak mudah tercapai dan menimbulkan susah jadi senang itu tidak terjadi terus menerus. Yang penting adalah bagaimana agar tidak diperbudak oleh keinginan kesadaran bahwa keinginan adalah sesuatu yang mulur, hendaknya disikapi dengan mencukupkan diri pada apa yang benar-benar menjadi kebutuhan.
Demikian juga rasa susah pun tidak tetap. Karena susah itu disebabkan tidak tercapainya keinginan yang berwujud rasa tidak enak, menyesal, kecewa, tersinggung, marah, malu, sakit, terganggu dan sebagainya. Padahal keinginan itu bila tidak tercapai pasti menyusut, dalam arti bahwa apa yang diinginkan itu berkurang baik dalam jumlah maupun mutunya, sehinggga dapat tercapai maka timbulah rasa senang. Misalnya orang lapar ingin makan, tentu dipilihnya lauk pauk yang serba lezat. Tetapi bila keinginannya tidak terpenuhi, ia pasti menyusut sehingga makan nasi dan garam saja sudah senang, bila tak ada makanan yang diperolehnya pasti keinginannya menyusut lagi sehingga dengan diteguk air saja, cukup sejuk lidahnya.
Jadi jelaslah bahwa senang dan susah itu tidak tetap. Sebab senang itu disebabkan karena keinginannya tercapai, dan keinginan seseorang pasti selalu bertamabah atau mulur sehingga yang diinginkan tidak mungkin tercapai maka timbulah rasa susah. Hal ini lah yang menyebabkan mengapa rasa hidup manusia itu sejak kecil hingga tua pasti bersifat sebnentar susah sebentar senang.
Maka dari itu ingatlah selalu kata-kata ini dalam hidup "yang ini pun akan berlalu" sehingga apapun yang terjadi entah senang ataupun susah ingatlah kembali kata-kata tersebut dengan begitu akhirnya tidak terlalu ngoyo dalam berusaha menggapai keinginan. Juga tidak akan sampai berputus asa saat keinginannya tidak tercapai. Dengan jiwa sersan (serius tapi santai), biasanya kehidupan akan dipenuhi kedamaian, dan justru cita-citanya akan tercapai dengan mudah. Bagaimana kalau tidak tercapai? Yah, biasa saja, suatu saat pasti tercapai. Toh, tercapai dan tidak tercapai, cuma soal gantian bukan? 
Ingat "yang ini pun akan berlalu".

Terimakasih telah membaca blog GWP KID semoga bermanfaat silahkan share dan coment. Apabila ada kesalahan dalam penulisan kata maupun kalimat yang tidak baik saya mohon maaf dan terimakasih. 

Thursday, October 12, 2017

8 (Delapan) Aspek Kesuksesan


8 Aspek Kesuksesan

Apa sih sukses menurut kalian?(silahkan jawab dalam hati)
Jika sudah menjawab atau masih bingung menjawabnya maka simak terus blog GWP KID
Kesuksesan adalah mengetahui tujuan dalam hidup serta berkembang untuk mencapai kekuatan maksimal sehingga menyebabkan benih keuntungan dalam hidup. Anda dapat melihat dari definisi ini bahwa sukses lebih merupakan proses daripada tujuan. Banyak orang yang mengaitkan bahwa sukses itu jadi orang kaya punya banyak uang dan hidup serba mewah, ya boleh saja jika memang itu tujuan hidup anda namun sebenarnya kekayaan hanyalah salah satu dari aspek kesuksesan

. Ada perbedaan yang paling mendasar antara orang kaya dengan orang sukses yaitu orang suskses sudah pasti kaya dan orang kaya belum tentu sukses.
Menurut Dr. Andrew Ho, beliau membahas tentang satu topik yang sangat menarik di buku beliau, Membahas tentang 8 aspek kehidupan. 8 aspek kesuksesan. Orang kaya diidentikkan dengan materi. Karena penekanan konotasi dalam bahasa indonesia, “kaya” itu bisa juga memiliki arti banyak. “Kaya hati”, “kaya harta”, “kaya teman”. tetapi kalau dalam bahasa indonesia, kaya itu diidentikkan dengan materi.
Namun rupanya materi itu cuma satu dari 8 aspek yang dibahas disini. Berikut adalah 8 aspek kesuksesan:

  1. Aspek yang pertama adalah MATERI atau FINANSIAL
    Finansial diartikan sebagai pengelolaan keuangan. Untuk menjadi orang sukses tentunya harus memiliki finansial yang baik tidak salah menjadi orang yang kaya raya bahkan menurut saya menjadi kaya raya itu sebuah keharusan. karena banyak sekali permasalahan yang dimiliki orang yang tidak kaya. Anda harus menjadi orang yang sangat kaya raya.
  2. Aspek yang kedua adalah KESEHATAN
    Kesehatan itu sangatlah penting apa artinya memiliki kekayaan (Materi) yang banyak tapi anda tidak memiliki kesehatan. Ada banyak orang kaya yang rumahnya mewah mobilnya banyak, perusahaannya sukses tapi setiap hari dia harus minum obat kencing manis, setiap hari harus minum obat darah tinggi dan kolesterolnya selalu melebihi batas.
    Oleh sebab itu tidak ada gunanya menjadi orang kaya namun anda tidak memiliki kesehatan yang prima. Oleh sebab itu harus rajin menjaga pola hidup.
    Banyak orang yang berobat di singapore dan isinya mereka semua adalah orang Indonesia yang kaya raya.
  3. Aspek yang ketiga adalah REKREASI
    Untuk apa hari ini anda punya kekayaan banyak bekerja setiap hari demi uang tapi anda tidak punya waktu untuk menikmatinya. Rekreasi itu sangat penting, aspek yang ketiga. karena rekreasi itu merupakan tempat untuk anda mencari inspirasi. tempat untuk anda mereset stress anda, depresi anda, kecemasan anda dipekerjaan. Maka dari itu rekreasi sangatlah penting treveling juga dapat memberikan kita ketenangan dan mendapatkan kita inspirasi melalu treveling. Jadi sangat penting.
    Banyak  Pengusaha dan orang kaya mereka tidak ada waktu untuk rekreasi. Karena, waktunya sudah tersita untuk ditoko, di perusahaan dan pekerjaan. Untuk apa mereka bekerja akhirnya jatuh sakit dan mereka rekreasi untuk berobat.
  1. Aspek yang keempat adalah SPIRITUAL
    Spiritual disini bukan hanya masalah agama spiritual disini juga berbicara soal bagaimana anda meningkatkan hubungan anda bersama tuhan. Dan spiritual disini bukan hanya berarti ibadah. Tetapi adalah kualitas perkembangan diri anda. Apakah anda bisa mengendalikan emosi anda lebih baik. Buat apa anda rajin beribadah namun masih suka bertengkar dengan saudara. Buat apa hari ini anda rajin beribadah tapi anda tidak baik dengan orang tua anda tidak bernah berkomunikasi. Buat apa anda hari ini setiap hari membaca kitab suci tetapi anda sendiri tidak berbicara pada istri anda.
    Itu merupakan kualitas spiritual yang sangat jelek. Spritiual berarti  “Spirit” berbicara soal jiwa bukan hanya ritual. Karena ritual itu tidak ada sipiritnya. Tapi kalau spiritual itu ada kata spiritnya. Spirit disini berbicara soal bagaimana anda memiliki pribadi yang lebih baik. kualitas anda yang lebih baik dari tahun ke tahun.
  2. Aspek yang kelima adalah aspek KARIR
    Karir  adalah perkembangan dan kemajuan dari pekerjaan. Jadi karir itu harus dan wajib menurut saya, terutama seorang laki laki. Karena anda adalah kepala rumah tangga, anda harus memiliki karir yang baik. Sekarang banyak sekali laki-laki itu terbalik yang punya karir adalah wanitanya laki-lakinya tidak punya karir. Ini menurut saya belum sukses. Wanita itu sejatinya menjaga rumah tangga dan laki -laki itu adalah kepala rumah tangga dan harus punya karir.
    Tetapi ingat setelah anda punya karir jangan lupa dengan keluarga anda.
  3. Yang keenam yaitu KELUARGA
    Banyak orang yang kaya tapi keluarganya tercerai berai, hubungan dengan pasangannya tidak baik, hubungan saudaranya seperti kucing sama anjing. Banyak orang kaya, materi berlimpah tapi mereka sama sekali tidak punya hubungan yang harmonis dengan anak-anaknya. Jadi ini dia cuma orang kaya tapi tidak sukses. Untuk apa hari ini anda punya deposito trilliunan tapi anda tidak berbicara dengan istri atau suami, hubungan dengan anak juga keras.
    Jadi, aspek keluarga ini juga sangat penting.
  4. Yang ketujuh adalah PENGEMBANGAN DIRI
    Pengembangan diri adalah proses pembentukan dan perwujudan dari yang kebiasannya jelek menjadi kebiasaan yang lebih baik lebih lengkapnya mungkin bisa seperti ini yaitu proses yang dilakukan mewujudkan dirinya menjadi yang terbaik berdasarkan potensi (kemampuan) di semua bidang sehingga berdampak manfaat buat banyak orang.Manusia itu harus selalu berkembang. Salah satu menjadi kunci utama sukses adalah memiliki pengembangan diri.
    Menjadi pengusaha kalau tidak berkembang, TIdak usah menjadi pengusaha. jadilah pesuruh saja karena anda tidak perlu mengembangkan diri anda.Kalu anda mau terus bertumbuh dan berkembang maka pengembangan diri itu wajib. Untuk apa banyak uang tapi diri anda tidak berkembang Jangan berharap anda bisa jadi pengusaha suskses kalau diri anda tidak berkembang dari waktu ke waktu. Karena pengusaha itu harus selalu berkembang dan orang sukses adalah orang yang selalu memiliki pengembangan diri yang baik.
  5. Yang kedelapan adalah RELATIONSHIP atau HUBUNGAN SOSIAL
    Sekalipun anda sukses, kaya raya, jangan lupakan hubungan sosial. Banyak orang kaya, mobil mewah, rumah mewah dan deposito banyak tapi tidak punya teman, kesepian, seorang diri dirumah. Temannya hanya anjing dan rumah itu banyak. Ini tidak baik kalau bisa anda memiliki hubungan yang baik juga dengan sesama. Memiliki relasi dan teman itu penting bisa untuk mencari inspirasi, solusi,dan menghilangkan kejenuhan. 
Berikut diatas merupakan rincian dari 8 aspek kesuksesan bisa menjawab apa beda orang kaya dan orang sukses. Jangan lupa juga untuk tonton videonya Perbedaan Orang Kaya Dan Orang Sukses.  Sekian terimakasih telah membaca dari blog GWP KID jangan lupa juga untuk selalu menjaga dan meningkatkan 8 aspek tersebut.

Yang Perlu Di Siapkan Cadet Melaksanakan Prala

Persiapan Cadet Pelayaran Melaksanakan Prala Assalamualaikum sobat, salam sejahtera untuk kita semua. .  Jika kalian para taruna pela...